Notification

×

Postingan Populer

Berita terbaru

Soroti Mandeknya Langkah P3O, Mahasiswa: Kalo Tidak Ada Pergerakan Dibubarkan Saja

Sabtu, Agustus 10, 2024 | Agustus 10, 2024 WIB | 0 Views

Mahasiswa UPG soroti mandeknya tahapan pembentukan kembali BEM dan DPM UPG di P3O. (Foto: Editor redaksi).

LPM LUGAS - Berbagai problematika dalam birokrasi Organisasi Mahasiswa (Ormawa) hingga kini belum menemukan titik terang. Sebelumnya, Rektorat Universitas Primagraha (UPG) melalui penjabat kemahasiswaan bersama jajaran Ormawa internal kampus telah menyepakati untuk pemberhentian trias politica kampus periode kemarin.


Pemberhentian tersebut dilakukan lantaran kepengurusan BEM dan DPM telah memasuki masa kadaluwarsanya. Dengan begitu, penjabat kemahasiswaan UPG menginisiasikan membuat kelompok Panitia Pelaksana Pembentukan Ormawa (P3O) yang akan menggodok dan merancang rangkaian pembentukan kembali BEM dan DPM UPG.


Penjabat Kemahasiswaan UPG Muhammad Zambri menilai, keberlangsungan Ormawa yang tidak optimal menjadi latarbelakang dari pemberhentian ini dilakukan. "Kita merasakan saat ini Ormawa tidak berjalan dengan baik, sehingga kami kemahasiswaan menginisiasikan ini untuk menyatukan kembali persepsi teman-teman mahasiswa," kata Zambri saat diwawancarai kru Lpm Lugas, pada Rabu, 5 Juni 2024 lalu.


Baca juga: Tak Kunjung Ada Progres, P3O: Dilema Tugas Akhir Skripsi


Diketahui, tim P3O saat ini telah resmi terbentuk yang nantinya akan menjalankan tugas sebagaimana tujuan yang akan dicapai, yakni terbentuknya BEM dan DPM yang baru. 


Berdasarkan informasi yang diperoleh, tercatat hingga saat ini belum didapati langkah apapun yang dilakukan oleh tim P3O tersebut. 


Menjadi bagian tim tersebut Ade Firmansyah mengatakan pihaknya saat ini masih menunggu informasi lanjutan kemahasiswaan terkait langkah yang akan diterapkan. "Belum ada aba-aba dari Kemahasiswaan. Komandonya dari kemahasiswaan," ungkap Ade.


Baca juga: Kunjungi Media Tempo, APMS: Memupuk Kekuatan Pers Mahasiswa di Banten


Dengan begitu, surat tugas yang telah disampaikan rektor kepada tim P3O tidak memiliki fungsi dan pengaruh terhadap keberlangsungan pergerakan dalam tugas yang diembannya sebagai Panitia Pelaksana Pembentukan Ormawa.


"Belum running juga, Belum ada pembahasan apa pun," sampainya.


Menanggapi hal ini, Mahasiswa Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) UPG Faturahman Al Aziz mengungkapkan kegelisahannya atas ketidakpastian langkah dalam proses renovasi birokrasi yang ada di kampus.


Baca juga: Soroti Tantangan Jurnalis Saat Ini, Jurnalis Warga Banten Gelar Diskusi Publik


Ia menyebut dengan kondisi seperti ini, mahasiswa jangan sampai diabaikan begitu saja, karena dapat menghambat dan merusak konstitusi dan birokrasi yang ada di lingkungan kampus nantinya.


"Harus segera mengambil langkah dan tindakan, kalo tidak ada pergerakan lebih baik dibubarkan saja," jelas Fatur.


Lebih lanjut, Fatur menjelaskan dampak yang akan terjadi jika kondisi seperti ini terus berlanjut akan mengakibatkan rusaknya generasi dan juga melebarkan episode sejarah buruk dikampus UPG. Dalam hal ini birokrasi Trias Politica Kampus.


Baca juga: Trias Politika Tak Berjalan Optimal, BEM dan DPM UPG Akan Diberhentikan


"Bagaimana dengan teman-teman mahasiswa yang lain, mereka kehilangan peran dan fungsi dari pemimpinnya sendiri," tegasnya. 


"Harapannya ini dapat secepatnya terselesaikan berdasarkan komitmen awal akan dibentuknya kembali dibulan Agustus ini," tutupnya. (Red)*

Pers Mahasiswa

Pers Mahasiswa
Sarana Informasi Kampus Terpercaya
×
Berita Terbaru Update