 |
| Foto bersama Himatika dengan Dosen PIAUD Universitas Primagraha (Foto: ist). |
LPM LUGAS – Dalam memperingati Hari Ibu, Himpunan Mahasiswa Pendidikan Matematika (HIMATIKA) Universitas Primagraha (UPG) berhasil menyelenggarakan Lomba Cipta dan Baca Puisi serta Seminar bertajuk "Aku Berjalan Dalam Doamu Ibu". Kegiatan ini dilaksanakan pada Senin (23/12/2024) di Auditorium Gedung B UPG sebagai bagian dari agenda Bidang Pemberdayaan Perempuan HIMATIKA.
Dekan Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Sastra Wijaya, memberikan apresiasi atas terselenggaranya acara tersebut. Dalam sambutannya, ia menyebutkan bahwa kegiatan ini merupakan bukti nyata kepedulian mahasiswa terhadap peran ibu dalam kehidupan.
"Ini adalah langkah konkret yang menunjukkan penghormatan mahasiswa kepada ibu sebagai figur yang sangat berjasa dalam kehidupan kita," ungkapnya. Ia juga memuji kinerja panitia dalam mempersiapkan acara, termasuk pengelolaan sponsor dan pemilihan narasumber yang relevan.
Seminar ini menghadirkan Farida Ariyani Kangiden, seorang dosen PIAUD Universitas Primagraha, sebagai pembicara utama. Dipandu oleh Fitri Novitasari, Duta Fakultas UPG 2024, Farida menyampaikan pandangannya mengenai peran ibu yang tak tergantikan.
"Ibu adalah pendidik pertama yang mengajarkan nilai-nilai dasar kehidupan, pengasuh penuh kasih sayang, dan pelindung yang selalu ada di saat kita menghadapi tantangan," jelas Farida.
Ia juga menekankan pentingnya menghormati ibu serta menjaga perasaannya, sebagaimana diingatkan dalam Al-Qur'an (QS. Al-Isra: 23), yang melarang anak untuk berkata kasar, bahkan sekadar berkata "ah" kepada orang tua.
Farida menegaskan betapa kuatnya doa seorang ibu. "Doa ibu adalah doa yang paling mustajab, mampu menembus langit. Oleh karena itu, kita harus selalu menjaga hati dan perasaannya," tuturnya.
Pesan ini diperkuat oleh sabda Rasulullah SAW yang menyebut ibu sebagai sosok yang paling berhak menerima kasih sayang dan perlakuan baik.
Dengan diadakannya kegiatan ini, HIMATIKA berharap mahasiswa semakin sadar akan pentingnya berbakti kepada orang tua, terutama kepada ibu.
"Semoga acara ini menjadi momen refleksi bagi kita semua untuk lebih menghormati dan membahagiakan orang tua," tutup Sastra Wijaya.
Kegiatan yang berlangsung dengan penuh antusiasme ini ditutup dengan pengumuman pemenang Lomba Cipta dan Baca Puisi, serta pembagian doorprize yang disambut hangat oleh para peserta.
Penulis: Sintia
Editor: Rasyid
