 |
| Bukti Pencatutan tanda tangan DPM UPG oleh KPUM UPG (Sumber : IST.) |
LPMLUGAS - Terjadinya kasus Pemalsuan Tanda Tangan Ketua Dewan Perwakilan Mahasiswa (DPM) Universitas Primagraha (UPG) oleh Komisi Pemilihan Umum Mahasiswa (KPUM) UPG dalam Berita Acara (BA) Pleno Nomor : 01/KPUM-UPG/BA/III/2023 tentang Penutupan Pendafaran Bakal Calon Ketua dan Wakil Ketua Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) UPG Periode 2023 pada selasa malam (7/3), Rabu (08/03/2023).
Hal ini diungkapkan oleh ketua DPM UPG, Dika Ramadhan Putra mengatakan bahwa tidak merasa memberikan tanda tangannya untuk mengesahkan berita acara KPUM tentang penutupan pendaftaran calon ketua dan wakil ketua BEM UPG 2023.
"Saya tidak merasa memberikan tanda tangan dalam berita acara KPUM itu," Ungkapnya kepada kru LPM Lugas UPG melalui telepon seluler pada selasa malam, (07/03/2023).
Dika melanjutkan, pemalsuan tanda tangan merupakan kecacatan Administrasi KPUM UPG.
"Seharusnya berita acara tersebut dikonfirmasi dahulu sebelum ditanda tangani. Hal ini merupakan bentuk kecacatan Administrasi KPUM UPG," Tegasnya.
Sementara itu Ketua KPUM UPG, Riska mengatakan bahwa ia telah meminta maaf atas pencatutan tanda tangan tersebut.
"Saya sudah meminta maaf kepada kak Dika (DPM UPG)," Ungkapnya melalui telepon seluler kepada kru LPM LUGAS UPG, Rabu (08/03/2023).
Riska juga menambahkan bahwa tanda tangan tersebut didapat dari surat acara kemarin agar mempermudah revisi lalu dipublikasikan.
"Jadi, sekertaris saya dapat dari acara kemarin yang terdapat tanda tangan ka dika. Dikiranya, biar enak langsung dicantumkan saja tanda tangan tersebut. Jadi ketika dikirim BA itu jika disetujui langsung diterbitkan atau dipublikasikan" Jelasnya.
Dika Ramadhan Putra membenarkan hal tersebut dan berharap tidak terjadi lagi.
"Iyaa betul, dia sudah minta maaf. Harapannya semoga tidak diulangi lagi dan lebih komunikatif aja ke DPM UPG dan lembaga perihal pelaksanaan PUM," Harapnya.
Ia menjelaskan hal ini akan berdampak ketika PUM berlangsung nanti.
"Selain tanda tangan saya yang dicatut pada berita acara perpanjangan pendaftaran dipublikasi. KPUM UPG juga sampai hari ini belum menetapkan kembali perubahan waktu atas tahapan pelaksanaan PUM 2023 ini. Jadwal yang kami tahu dari DPM hanya jadwal yang telah ditetapkan di awal. Logikanya ketika pada tahapan pendaftaran itu diperpanjang pasti akan berdampak pada tahapan selanjutnya bahkan bisa mempengaruhi tanggal pelaksanaan PUM. Nah tapi ini gak ada revisi atau tembusan lagi dari kpum perihal jadwal tersebut," Jelasnya.
 |
| Timeline Pendaftaran Bakal Calon Ketua dan Wakil Ketua BEM, (Sumber : Instagram @kpum.upg). |
Dika menerangkan seharusnya tahapan yang terpublikasi sesuai dengan Tugas KPUM UPG sebagai penyelenggara pemilu.
"Berdasarkan timeline yang telah di publikasi oleh kpum harusnya hari ini tanggal 8 Maret adalah pengundian nomor urut calon, sedangkan verifikasi berkas calon aja sampai sekarang belum," Terangnya.
Editor : Redaksi
