Kopri PK PMII UPG menggelar kegiatan sosialisasi stop bullying dan perundungan di SD Negeri 8 kota serang, ciptakan generasi bangsa yang berkarakter. (Foto: ist). |
LPM LUGAS - Korps Mahasiswa Pergerakan Islam Indonesia Putri (Kopri) PK Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Universitas Primagraha (UPG) melakukan pengabdian kepada masyarakat yang berisi kegiatan Sosialisasi Stop Bullying/perundungan di Sekolah Dasar (SD) Negeri 8 Kota Serang, Kamis, (29/2).
Sosialisasi ini merupakan bentuk pengabdian kepada masyarakat oleh Kopri PK PMII UPG guna mengurangi kenakalan remaja terutama kasus pembullyan/perundungan di sektor pendidikan.
Ketua Kopri PK PMII UPG Riska Aulia mengatakan, bahwa dilakukannya sosialisasi stop bullying/perundungan di sektor pendidikan ini guna menciptakan lingkungan sekolah yang aman dan nyaman. Sehingga nantinya dapat membentuk generasi bangsa yang berkarakter.
"Dengan adanya sosialisasi stop Bullying di lingkungan sekolah ini semoga dapat menciptakan sekolah yang aman dan nyaman. Sehingga dapat mewujudkan karakter anak didik yang baik yang bisa saling menghargai dan bersikap toleransi," kata Riska dalam keterangannya kepada kru Lpm Lugas, Kamis, 29 Februari 2024.
Kegiatan tersebut disambut hangat oleh pihak sekolah SDN 8 kota serang, serta antusiasme dari siswa-siswi yang luar biasa menjadi kesuksesan dalam keberlangsungan kegiatan ini.
"Kegiatan ini berlangsung sangat baik. Antusias yang diberikan oleh siswa siswi kelas 4 dan kelas 5 sangat luar biasa, banyak diantara mereka berperan aktif dalam dialog 2 arah yang disampaikan Pemateri," ucap Riska.
Sementara itu, Santuni yang merupakan tenaga pendidik di SD Negeri 8 kota Serang berharap, kegiatan yang positif dan bernilai edukatif ini tidak berhenti disini saja, melainkan terus berlanjut untuk kedepannya. Dikatakannya, dengan metode pembelajaran yang kreatif dan inovatif dari mahasiswa ini dapat membuat siswa-siswi semakin aktif dalam proses pembelajaran.
"Berharap kegiatan mahasiswa ini terus berlanjut kedepannya, sehingga mahasiswa bisa terjun langsung ke sekolah untuk mengedukasi," tutur Santuni Guru SD Negeri 8 kota serang.
"Anak-anak sangat menunggu kedatangan kakak-kakak mahasiswa kembali," imbuhnya.
Melihat antusias dan apresiasi yang tinggi dari pihak sekolah, Riska memastikan, kegiatan serupa akan terus dilanjutkannya di beberapa sekolah lainnya.
"Memastikan Kegiatan sosialisasi ke sekolah ini pasti akan berlanjut dan siap untuk berkeliling ke sekolah-sekolah lainnya. Kebermanfaatan Ilmu tidak dilihat dari banyaknya kita belajar tetapi dari seberapa banyaknya kita menebar ilmu itu kepada orang banyak," tutupnya.***
Author: Sidik
Editor: Rasyid