 |
| Foto bersama Panitia Pelaksana dan Pimpinan Ormawa dalam Rapat PUM (Foto: Panitia) |
LPM LUGAS - Panitia Pelaksana Pemilihan Umum Mahasiswa (PUM) Universitas Primagraha (UPG) menggelar rapat koordinasi bersama para pimpinan organisasi mahasiswa (Ormawa) pada Sabtu (11/1/2025). Rapat tersebut dihadiri oleh sejumlah Himpunan Mahasiswa Program Studi (HMP) guna membahas rancangan aturan pelaksanaan PUM 2025.
Ketua Panitia PUM, Jerianto, menjelaskan bahwa aturan yang disahkan dalam rapat ini bersifat sementara dan hanya berlaku selama pelaksanaan PUM 2025. Setelah terpilihnya Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) dan Dewan Perwakilan Mahasiswa (DPM), aturan tersebut tidak lagi diberlakukan.
“Rapat kemarin membahas draft aturan yang akan digunakan selama PUM berlangsung. Aturan ini hanya berlaku selama PUM 2025, dan setelah terpilihnya BEM dan DPM, aturan tersebut otomatis tidak berlaku lagi,” jelas Jerianto saat dihubungi LPM Lugas.
Menurutnya, rapat berlangsung dengan lancar meskipun ada interupsi dan dinamika yang terjadi. Namun, semua perbedaan pendapat dapat diselesaikan secara damai.
“Musyawarah berjalan dengan baik meskipun ada beberapa interupsi. Alhamdulillah, semuanya tetap bisa dilaksanakan dengan lancar,” ujarnya.
Jerianto juga menyampaikan daftar HMP yang hadir dalam rapat tersebut, termasuk perwakilan dari Informatika, Sistem Informasi, Teknik Industri, Manajemen, PMTK, PGSD, Hukum, dan PPKn. Namun, HMP PJOK dan PAI tidak hadir dalam pertemuan ini.
Terkait proses pencalonan, Jerianto menegaskan bahwa panitia bersikap netral dan tidak terlibat dalam proses pencalonan. Menurutnya, pencalonan diserahkan sepenuhnya kepada mahasiswa dan HMP yang bersangkutan.
“Panitia tetap netral dan tidak akan terlibat pada proses atau dalam pencalonan. Jika ada panitia yang melanggar dan mencoba membantu salah satu calon, saya sebagai ketua akan mengambil tindakan tegas,” tegasnya.
Ia juga menekankan bahwa siapapun berhak mencalonkan diri selama memenuhi persyaratan yang akan diumumkan oleh panitia.
“Mahasiswa yang ingin mencalonkan diri dipersilakan, asalkan memenuhi persyaratan yang sudah ditetapkan,” tambahnya.
Sementara itu, jadwal pendaftaran untuk pencalonan BEM dan DPM masih dalam proses pembahasan lebih lanjut. Panitia akan segera membagikan informasi tersebut setelah disepakati bersama.
“Timeline pendaftaran belum dirapatkan kembali. Jika sudah disepakati, akan segera kami informasikan,” pungkas Jerianto.
Penulis: Rasyid
Editor: Tim Redaksi
